Mimpi Aneh

Bangun tidur untuk sahur 03.15, dan sahur bareng suami tercinta. eh, tau2 Umar bangun nangis. Lho? Biasa, minta jatah preman alias ASI! Hehehehehe... Mulutku yang penuh nasi berusaha tersenyum dan sejenak kemudian Umar ikut tersenyum seolah mengerti.

Selesai sahur, aku kembali menidurkan Umar dan tiba2 aku tertidur. Lelah sekali... Mimpi yang aneh. Sungguh... Dalam mimpi singkat itu (pukul 04.50 aku bangun karena kaget, waduh! kesiangan deh ke kantor!) aku sedang berada di rumah lamaku di Cirebon. Ada bapak, mama, adikku Adie, dan tanteku Lily. Ruangan yang berantakan. Seolah habis dijarah. Bapak dan mama yang bersikap aneh. Bapak yang memelukku erat dan mama yang selalu tersenyum padaku.

Lalu aku hendak membasuh wajahku tetapi air tak pernah bisa membasahiku. Berulang-ulang. Tiba2 dari bayangan gayung aku melihat sesosok seram yang membuatku berteriak. "Aaaaaaarrrrrrrrrrgggghhhhhh!" Aku langsung beristighfar, membaca dzikir, dan menangis. Lalu bayangan itu menjelma menjadi sebuah kain merah (namanya juga mimpi!). Aku langsung berlari ke arah mama dan bilang, "Ma! Ada setan! Bakar ma!Bakar!" Lalu kami membakar kain itu hingga tinggal abu.

-end-

Setelah itu aku bangun, buru2 mandi, berpakaian,shalat Subuh, dan berangkat ke kantor.

Mimpi apa sih aku? Bapak dan mama kan udah lama meninggal...

Aku jadi rindu...