Menikahlah, Engkau Menjadi Kaya*
Dalam doa malam yang menyeruak di sela dinding harapan
Berharap denting gitar dan melodi piano iringi tangis rindu
Masih ada kesempatan
Mengharu biru selembar album kenangan basah
Tak akan salah semua rencana Yang Kuasa
Cinta suci-Nya terlalu indah
Kekayaan hakiki semanis barisan senyum si kecil
Kebahagiaan sejati seindah masa-masa sulit berdua
Terlalu berharga untuk dinilai
Tak akan pernah tertukar...
Feb 03
(Bintang Malam, selamanya...)
*) A. Mudjab Mahalli, Mei 2001
Thursday, February 13, 2003
Diposting oleh andiana di 2/13/2003 02:20:00 PM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment